Samsung kembali membuat sensasi setelah dan seakan tak pernah berhenti mencari masalah dengan perusahaan bernama Apple. Setidaknya banyak pihak yang menggunjing Samsung akibat adanya fitur baru yang bernama Samsung Wallet yang baru mereka rilis. Hal ini dikarenakan fitur yang ditawarkan di dalam Samsung Wallet sangat mirip dan akan bersaing dengan fitur yang dimiliki oleh Apple yaitu Passbook.
Memang dalam penggunaannya, fitur ini sangat berguna bagi penggunanya. Namun, mengingat fitur tersebut sudah lebih dulu dikembangkan oleh Apple maka banyak pihak menyebutkan bahwa Samsung menyontek teknologi yang dikembangkan oleh Apple.
Adapun cara kerjanya adalah pengguna tidak perlu membeli tiket atau kupon langsung di box penjualaan. Cukup dengan menggunakan fitur ini maka, semuanya sudah terhadle dengan baik.
Samsung Wallet sendiri dirilis Samsung pada pagelaran Developer Day di Mobile World Congress. Dalam kesempatan tersebut, pihak Samsung juga menyebutkan bahwa mereka akan membuka tools API, yang memungkinkan pengguna menyimpan tiket, boarding pass, kupon dalam bentuk digital.
Selain memberikan kemudahan dalam bentuk Tools API tersebut, pihak perusahaan asal Korea Selatan ini juga memberikan kemudahan notifikasi yang akan disetting secara push. dan dapat menukarkan tiketnya dengan menempel di kartu Wallet. Memang
saat ini masih Amerika Serikat yang bisa menggunakan fitur ini. Namun, ke depannya, tidak menutup kemungkinan bahwa fitur ini juga akan bisa dinikmati oleh negara-negara lainnya termasuk Indonesia.
Informasi tambahan, beberapa perusahaan yang sudah bergabung dengan Samsung dalam pengembangan fitur ini antara lain adalah Walgreens, MLB, Expedia, Booking.com, Hotels.com dan Luthfansa. Jadi, apabila pengguna ingin melakukan transaksi dengan beberapa perusahaan di atas, pengguna cukup menggunakan fitur Samsung Wallet tersebut.
Bagaimana menurut anda?
Post a Comment